alunan memori cinta yng terpendam ( bagian 15 )

Waktu yang kian cepat pandai menipu, tak terasa hari sudah semakin sore, aku terbangun dari tidurku, karena mendengar suara yang berisik di dalam kosan, aku buka mataku yang masih agak sayu dan suram pandangan pun belum terlihat jelas, ternyata sudah banyak orang di dalam kosan POPPY, yaitu diantaranya kedatangan YULIE, dan beberapa teman – temannya yang kini kian ikut kumpul bersama di kosan POPPY, namun dari itu semua, aku teringat pada POPPY, dan aku terbangun dan mencari dia,” ternyata POPPY yang aku cari,dia masih tertidur di belakangku, dengan di tutupi selimut “.
Singkat cerita, dari kumpulnya mereka di kosan, aku pun ikut gabung dengan mereka, dan POPPY yang sudah terbangun dari tidurnya, dia pun ikutan gabung dan duduk berdua denganku.
hadirnya YULIE di sini membuat ADIE, merasa senang bahwa ada yang menemaniku di sela kekosongan dia yang dari tadi yang sendri dalam keterpurukanya,dan hanya di temani rokok dan acara tivi saja.
Didalam kosan ada, 6 orang, namun salah satu dari mereka ada yang pulang duluan,dan “ aku ga tau siapa dia, karena belum sempat kenalan “
Tapi ada satu, cewe temanya itu yang di bawa YULIE, dan masih ikut kumpul dengan kami, aku pun sempat berkenalan denganya, kita panggil saja dia LISA.


Dari kumpulnya aku dengan mereka,tak terasa hari sudah semakin sore,aku pun berencana mau mandi, karena badan sudah terasa ga enak, dari pagi tepat setibanya kami datang kami belum mandi.
Dalam suasana kerumulnya kami kumpul. YULIE pun menawari makanan yang dia bawa dari perjalanaya menuju kesini, YULIE membawa sekantong tahu dan makanan yang lainya, dia pun sempat menawari pada kami.
“ eh sook dimakanin atuh tahunya…sook mas jack!!” YULIE menawari ke semua, terutama pada ku ”,karena sebelumnya aku sempat meminta tahu yang dia janjikan “
acara perkumpulan pun selesai, tepat pukul 06.00, terdengar suara gema adzan magrib, LISA mau pamit pulang ke kosanya,karena LISA beda kosan dan punya kosan sendiri dan mungkin juga sudah magrib,dia pun pamit pulang, dengan membawa barang – barang miliknya.
Aku yang merasa badanku sudah ga enak banget,panas dan gatal aku ajak ADIE untuk mandi.
“ blay…..!!lo mau mandi ga..?” Tanya ku “
“ ya.. iya.. lah….!!” jawabnya singkat “
“ gue dulu ya blay….” Sambil aku pergi ke kamar mandi “
Aku pergi kekamar mandi di temani sama POPPY, yang kini katanya sih mau wudhu.
“a….neng dulu ya…?” nengnya mau wudhu sih ” POPPY pun masuk kamar mandi mendahului aku.


Tak lama kemudian POPPY keluar dari kamar mandi, dan kini giliranku masuk untuk mandi.
belum lama aku di kamar mandi,terdengar suara jeritan memanggil, ADIE yang mamanggilku.
“ wooooi….jack!!!” dah beloom lo mandinya…?”jeritnya
“ belum blay… bentar lagi!!” jawabku
Setelah beres, tinggalah ADIE yang mau mandi, dan cukup sih lama dia menungguku diluar sana.
Saat ku buka pintu kamar mandi,tersentak ….
“ kurang…. lamaaa….looo…” sambutan ADIE yang cukup mengagetkan“,kami pun berselisih ADIE masuk aku keluar
Ga lama dari berlansungnya itu semua, kami berkumpul lagi dengan mereka di kosan, namun rasa bete datang ikut serta bercampur dengan kami.
“ bete euy…jalan - jalan yu… ?” celetuku
“ ga mau ah dah malem….” POPPY yang menjawab “
“ iya..dari tadi di kerem aja di kosan” sambung ADIE, sambil mengjak YULIE
ajakan dan rayuan kami tarnyata ga mempan, untuk mengajak mereka untuk jalan –jalan.
Ga pikir lama dan tak banyak tanya lagi, akhirnya aku dan ADIE saja yang keluar untuk jalan – jalan, karena kami merasa bete dan jenuh,karena dari awal kita berlabuh kita hanya berdiam di kosan sampai malam menjelang.


next page